Enaknya ikut kelas secara online, bisa sambil rebahan sambil gendong anak
Saya dipertanyakan oleh beberapa teman dekat yang menanyakan apa yang saya lakukan diwaktu malam. Ba'da sholat isya khususnya. Cuman saya memang belum menjelaskan secara detail kepada mereka tentang apa saya kerjakan di waktu itu, itu karena saya belum menemukan jawaban yang pas untuk menjawab.
Oke, disini saya akan coba menjelaskan kenapa saya jadi sulit dihubungi dan diajak kumpul saat malam. Jawabannya adalah saya mengikuti kelas Online. Tujuannya ya karena untuk menambah value saya khususnya dalam meningkatkan kemampuan bahasa Asing. Selain kelas online saya juga ikut belajar kembali bagaimana membaca Al-Qur'an yang baik secara Offline. Untuk kelas offline ini saya sudah mengulang beberapa kali. Tapi anda tau, ini tidak mudah, walau saya menilai bacaan Al-Qur’an saya sudah baik namun saat bacaan saya didengarkan oleh yang lebih paham kelas membaca saya ternyata masih seperti membaca anak anak. He
Alasan kenapa harus ikut kelas Online
Secara umum di usia saya yang sekarang, saya seperti mandek dalam kehidupan. Pekerjaan berjalan, anak-anak terus tumbuh. Dunia juga sepertinya semakin cepat bergerak. Tapi saya pribadi merasakan tidak ada hal baru yang saya lakukan.
Dari alasan itu kemudian saya memutuskan untuk mengambil kegiatan belajar saat malam. Salah satunya dengan mengikuti kelas online. Saya tidak tiba tiba memilih kelas online dengan begitu saja. Banyak pertimbangan mendasar lainnya selain kemandekan seperti yang saya sebut tadi. Beberapa diantaranya seperti
Waktu yang sesuai
Saat pagi hingga sore jelas waktu telah digunakan untuk bekerja. Waktu ini sudah sangat tidak cocok digunakan untuk belajar apapun. Jika mencoba memaksakan untuk tetap ambil kegiatan lain pada jam kerja tersebut alhasil tidak akan menjadi maksimal.
Pernah suatu ketika saya mencoba untuk melakukan agenda yang secara bersamaan dilakukan dengan jam kerja. Sebut saja ngonten. Saya pernah punya chennel youtube yang waktu itu pertumbuhannya cukup menjanjikan. Selama dua minggu saya coba nyambi di youtube dengan membuat enam Video dan mengunggahnya di Youtube saya.Hasilnya menggembirakan bagi saya. Dari dua minggu saya bisa mendapatkan 400 Subscriber padahal dengan video yang tidak bagus bagus banget. Ini angka yang sangat membanggakan untuk saya.
Tapi, belum sampai setengah jalan aktivitas ngonten tadi harus berhenti. Karena beberapa minggu saya ngonten tadi banyak sekali pekerjaan yang akhirnya terlewatkan. Menumpuk dan hampir tidak terkejar gara gara tidak fokus.
Nah dari situ kemudian saya berfikir, saat ingin mengmbangkan value diri pribadi, kita harus menyisihkan waktu khusus untuk mengerjakan apa yang sudah kita pilih. Jika harus memakan waktu hal lain yang seharusnya dikerjakan pada waktunya hasilnya justru berantakan.
Dari sana kemudian saya berpikir bahwa kesalahan manajemen waktu ternyata terjadi karena ada hal lain yang seharusnya dikerjakan tidak pada waktunya. Waktu seharusnya saya kerja justru dibuat untuk mengerjakan hal lain yang tidak sesuai dengan waktunya. maka terjadilah keamburadulan.
Agar tidak terulang kembali keamburadulan yang saya sebutkan saya menyisihkan waktu malam untuk meningkatkan nilai pribadi saya tadi. Dalam hal ini belajar secara online.
Bisa lebih santai saat di kelas
Alasan ini sebenarnya sama sekali tidak membuat citra saya baik. Haha. Tapi ya memang yang saya suka di kelas online via Zoom atau aplikasi lain adalah kelasnya yang lebih santai.
Saya bisa sambil rebahan, kadang sambil gendong anak dengan posisi tetap mendengarkan tanpa harus mengganggu peserta lainnya. Ini memang sangat riskan untuk terjadinya ketidak fokusan dalam belajar dan mohon untuk tidak ditiru. Ini sama sekali tidak baik. Tapi bagi saya ini masih menjadi proses paling nyaman untuk mendapatkan materi yang baik tanpa harus merogoh kantong lebih dalam. Alias murah he
Course berbayar murah
Saya pikir soal murah ini pertama saya harus berterimakasih pada virus korona. semenjak merebaknya korona di tahun 2019 lalu kelas kelas online bertebaran dan memangkas ongkosnya menjadi sangat murah. Bahkan ada yang gratis.
Bagi saya ini salah satu karunia yang patut untuk disyukuri. Apalagi dengan pembicara yang biasanya dibandrol dengan harga mahal saat kelas offline. Saat online para pembicara mahal itu menjadi semakin murah dan dekat dengan peserta.
Tentu murah ini ada plus dan minusnya. kapan kapan saya bahas
Memperluas jaringan
Selain Murah, kelas kelas online biasanya menjangkau tidak hanya di satu daerah. Tidak heran jika pesertanya adalah peserta dari berbagai macam daerah bahkan lintas negara.
Saat sesi diskusi biasanya para peserta diminta untuk menyebutkan asal daerahnya masing masing. Dari grup yang telah dibuat penyelenggara feedback dapat diberikan oleh peserta lain ketika peserta yang di kelas tadi memberikan pertanyaan atau pendapat. Saling respon dan saling komen ini yang kemudian memberikan keberlangsungan komunikasi dalam grup. saling kenal pun terjadi. dari sana kemudian jaringan lintas daerah melalui diskusi kelas online bisa terjalin.
Terlepas dari masih banyaknya kontroversi kelas online ini saya masih cukup bersyukur karena dengan demikian banyak ilmu yang semakin masif untuk tersebar. Dengan demikian harapannya setiap pribadi di negara ini bisa mendapat ilmu bermanfaat dari sumber sumber yang kredibel.
Posting Komentar untuk "Enaknya ikut kelas secara online, bisa sambil rebahan sambil gendong anak"